Posted by : Unknown
Kamis, 22 Maret 2012
<<< FOTO TOMCAT YG NARSIS DI AKHIR-AKHIR INI
Ciri - Ciri Serangga Tomcat dan cara mengobati Racun Tomcat
Ciri - Ciri Serangga Tomcat dan cara mengobati Racun Tomcat - Wabah
Tomcat menjadi trending topic akhir-akhir ini, dan semakin menyebar
didaerah Surabaya . Seperti apakah Ciri - ciri Serangga Tomcat dan
bagaimana cara mengobato Racun Tomcat ?
Ciri - Ciri Tomcat
1. Tomcat berwarna dominan hitam kecoklatan dengan sayap berwarna biru
kehitaman. Bagian perutnya berwarna oranye kemerah-merahan.
2. Tomcat terlihat seperti semut dengan antenanya namun tubuhnya lebih panjang.
3. Tomcat biasa ditemukan di daerah lembab karena itulah habitat
aslinya. Biasanya Tomcat berkembang biak di sawah, sekitar sungai, dan
rawa-rawa.
4. Tomcat sangat tertarik pada cahaya, terutama cahaya lampu. Biasanya serangga ini terbang mengitari lampu.
5. Tomcat biasanya terbang berkelompok namun hanya kelompok kecil.
Namun tak jarang juga mereka terbang sendirian. Itulah ciri-ciri
serangga Tomcat yang perlu kamu ketahui. Hindari tempat yang lembab dan
apabila melihat ada sekelompok serangga terbang di sekitar lampu,
jangan beraktivitas di bawah lampu tersebut. Jangan mengusir Tomcat
dengan memegangnya secara langsung. Lebih baik gunakan sarung tangan,
tisu, ataupun kertas agar tidak bersentuhan langsung dengan kulit kita.
Cara Mencegah / Menghindari Serangga Tomcat
Cara mengantisipasi Tomcat adalah hindari cahaya, gunakan jaring
nyamuk, atau semprot aerosol atau pestisida organik dari campuran laos,
daun mimba, dan sereh atau mematikan serangga secara langsung.
Bila serangga hinggap di tubuh anda cukup ditiup. Ingat, luka gigitan
Tomcat jangan digaruk karena racunnya bahkan dapat berpindah ke bagian
lain kulit lewat cairan di luka. Jika terlanjur kena toksin, disarankan
segera dibersihkan dengan air sabun antiseptik atau segera dioles
salep anti gatal, dan minum anti biotik.
Cara Mengobati Apabila Terkena Racun Tomcat
Bagi Anda yang ada di daerah Surabaya dan tengah mengalami serangan
Tomcat, kita disarankan untuk menghubungi Dinas Pertanian Kota Surabaya.
Tomcat tak bisa diatasi hanya dengan menggunakan ’Autan’ atau ’Sari
Puspa’. Jika sekedar terkena Tomcat, segeralah untuk mencucinya dengan
sabun.
Obat yang digunakan jika terkena cairan tomcat adalah
dengan kortikosteroid salep dan antibiotik (salep betametasone +
antibiotik neomycin sulfat). Keterangan ini mungkin dapat ditanyakan
pada dokter agar lebih jelas. Bekas luka jika disrang tomcat hilang
dalam 1 tahun. Jika terkena, segeralah cuci air bersih. Beri salep
hydrocortisone 1% atau betametasone+antibiotik neomycin sulfat 3 kali
sehari atau salep acyclovir 5% atau seperti kata teman kita di kotak
komentar “Jika terkena rendam luka yang terkena Racun Tomcat dengan air
campuran antiseptic seperti dettol. Lama-lama luka akan sembuh dengan
sendirinya.” Tapi kami lebih menyarankan segera pergi ke dokter atau
puskesmas, karena disetiap puskesmas sudah memiliki obatnya.
Jika menemuinya di rumah, sebaiknya segera basmi dengan racun
serangga. Jika tak mau repot, pukul saja pakai benda keras. Dan Jangan
sampai kena Cairan Tomcat ! Karena cairan itu Beracun!
sumber : ciricara.com, terpopuler.net
Posting Komentar